Kamis, 19 Februari 2015

berlimpahnya sahabat

     Di mana saat nya aku bahagia,hingga beribu-ribu bintang kebahagiaan tealah aku rasakan.
Bagai gemerlap cahaya bintang yang begitu banyaknya.
Kebahagiaan yang datang kepadaku adalah anugerah tuhan yang pantas ku syukuri.
Saat ini semua sahabat ku telah kembali ke dalam pelukanku,betapa senangnya aku merasakan hangatnya memeluk sahabat yang begitu banyak.
Para sahabat yang dulu hilang dan hampir saja pada saat itu aku seakan hambar karena aku tidak dapat merasakan ketentraman hati memiliki sahabat sejati.
Sekarang sahabatku telah kembali,entah bagaimana mereka kembali aku tak memikirkannya,yang kupikirkan hanyalah bagaimana aku bisa membuat sahabatku semua bahagia.
Rasa syukur akan selalu terucap dari lisanku,10 tahun lebih aku berpisah dan sekarang tuhan mempertemukannya kepadaku,aku sempat berfikir bahwa aku akan kehilangan dan ia akan melupakan ku seiring berjalannya waktu,tapi semua salah 10 tahun ia tak bersamaku tetapi saat kembali dia masih mengingatku,mengingat hangatnya persahabatan dulu.
Sahabat kecilku,aku berharap supaya kau terus menjadi sahabat yang tak pernah pupus seperti sahabat sahabtku yang lainnya.
     Keikhlasan penuh yang datang dari lubuk hatiku,menandakan betapa sayangnya aku kepadamu.
Walaupun kau terpandang kotor dimata orang lain,aku tetap memandang mu suci karena persahabatan kita yang akan menyucikan segala kekotoran itu.
Hingga air mata ku pun terjatuh menggapai lapis tanah.
Karena aku sangat bangga,aku sangat salut kepadamu sobat.
Betapa kuat nya kau menghadapi berbagai tiupan puting beliung yang berusaha merusak kehidupamu.
Kau berjuang segenap hati untuk melawannya,kau tetap ikhlas menjalaninya.
Hingga hatiku terketuk untuk mencontoh segala perilaku pantang menyerahmu.
Mulai badai sepeninggalnya orang tua,hingga badai ekonomipun kau lawan dengan keteguhan.
YA ALLAH aku tak dapat berkata apapun untuk menghinamu,aku hanya bisa tersenyum sambil meneteskan air mata untuk melihat segala riwayat hidupmu dari dulu hingga sekarang.
Aku akan setia bersamamu sobat,jangan kau remehkan kesetiaanku ini,karena sungguh dalam benakku aku akan terus bersama kalian sobat untuk melawan badai yang datang.
Dengan Allah kita akan melawannya(':

Tidak ada komentar:

Posting Komentar